LANGKAH PERTAMA KELUAR DARI ZONA NYAMAN

Sandi Gusma
2 min readJun 30, 2021

--

Photo by Rafael Pol on Unsplash

Keluar dari zona nyaman artinya siap untuk merasa tidak nyaman. Biasanya ditandai dengan hadirnya tantangan-tantangan baru. Tantangan itu kemudian bisa menjelma menjadi dua pilihan . Jadi masalah baru atau peluang baru.

Setelah kita kenali apa saja yang menjadi sinyal agar kita keluar dari zona nyaman. Apa langkah selanjutnya biar prosesnya lebih mudah dan terencana?

Baik..kita ambil pilihan pertama dulu yang menganggap tantangan baru sebagai masalah baru. Kita harus benar-benar memahami esensi dari sebuah masalah. Secara umum masalah bisa diartikan a gap between actual condition and ideal condition. Iya kesenjangan antara kenyataan dan harapan.

Kita merasa punya masalah saat kita menganggap tantangan yang ada jauh diatas kemampuan kita. Ada gap antara kemampuan dan tantangan.

Umumnya tiap orang bisa mengeluarkan potensi terbaiknya saat menghadapi dan mengatasi masalah. Walaupun dengan berbagai hasil akhirnya. Saat bisa mengatasi masalah atau gagal menyelesaikan masalah. Tapi dua hasil berbeda akan mendatangkan ‘pelajaran’ bagi kita.

Hal tersebut para ahli menyebutnya dengan Problem Base Learning. Sebuah cara untuk mengenali masalah, menemukan solusi dan mengeluarkan potensi terbaik setiap diri.

Skill yang harus dilatih pada tahap pertama ini ialah pintar-pintar mencari feedback dari setiap masalah baru. Walaupun kita gagal dalam mengatasi masalahnya. Dari feedback kita dituntut jeli agar bisa mendapatkan “apa lagi ya?” yang bisa kita perbaiki. Sedikit demi sedikit kemampuan kita mengatasi masalah baru akan meningkat.

Nah cara kedua kita menganggap tantangan sebagai peluang. Kapan ini terjadi? Jawabannya saat kita merasa kemampuan kita ada diatas tantangan yang ada. Contoh paling mudah saat wabah pandemi melanda, sebagian orang menganggap masalah karena tidak tahu harus melakukan apa. Tapi sebagian orang menganggap berkah karena bisa jadi peluang bisnis alat-alat kesehatan.

Cara pandang terhadap ketidaknyamanan akan membawa arti yang berbeda, melahirkan tindakan yang berbeda, membawa hasil yang berbeda. Oke kita lihat satu kata berulang diparagraf ini yaitu berbeda. Yang menjadi jalan bagi terbukanya dinamika hidup yang gak gitu-gitu saja.

Hal ini menjadi langkah awal kita keluar dari zona nyaman. Dengan kalimat yang lebih sering kita dengar “leaving your comfort zone” akan membawa kita ke dalam masalah baru yang kita ubah menjadi tantangan baru bahkan menjadi peluang baru yang mendatangkan kondisi dan “hidup” yang baru.

Pilihannya ada dalam diri kita. Jika masalah yang datang sebagi jalan kita berkembang. Maka ia layak untuk disambut dan dirayakan. Jika masalah yang datang mulai kita bisa ubah menjadi peluang, maka kita sudah tepat menggunakan cara pandang.

Kita ucapkan dengan lantang, selamat tinggal zona nyaman.

--

--

Sandi Gusma
Sandi Gusma

Written by Sandi Gusma

15 years Experience as Learning & Growth Partner.

No responses yet